Wartanasrani.com, Sukabumi – Majelis Daerah (MD) Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jawa Barat hari ini, Rabu (5/11/2025), secara resmi meluncurkan buku panduan baru mengenai doktrin dan etika pelayanan.
Peluncuran ini merupakan wujud nyata dari semangat literasi serta realisasi program kerja MD Jawa Barat GPdI Periode 2022-2027 dalam kepemimpinan Pdt Ferdinand Rompas (Gembala GPdI Sukabumi).
Acara bersejarah yang dihadiri oleh ratusan pemimpin GPdI Jawa Barat ini diresmikan langsung oleh Ketua Umum Gereja Pantekosta di Indonesia, Pdt Dr. Johnny Weol.
Buku panduan ini disusun oleh Tim Badan Kajian Doktrin dan Etika Pelayanan Majelis Daerah Jawa Barat, yang diketuai oleh Pdt Lim Sutikno. Dengan peluncuran ini, buku tersebut resmi menjadi pedoman dan bahan ajar wajib yang akan digunakan oleh seluruh gembala, guru, dan penginjil GPdI di wilayah Jawa Barat.
Inisiatif MD GPdI Jawa Barat ini menuai pujian tinggi dari Ketua Umum GPdI, Pdt Johnny Weol. Dalam sambutannya, Pdt Johnny Weol menyatakan bahwa langkah ini menjadikan MD Jawa Barat sebagai pelopor di antara seluruh Majelis Daerah GPdI di seluruh dunia.
“Satu-satunya yang menjadi role model GPdI di seluruh dunia adalah Majelis Daerah Jawa Barat yang telah membukukan doktrin dan etika pelayanan untuk dijadikan panduan bagi gembala-gembala GPdI di Jawa Barat,” tegas Pdt Johnny Weol.
Acara peluncuran dihadiri oleh perwakilan Wilayah, Komisi Daerah, dan jajaran Majelis Daerah, menunjukkan dukungan penuh terhadap upaya standarisasi pengajaran dan pelayanan di lingkungan GPdI Jawa Barat.
