Profil  

Murfati Lidianto Lie, SE: BEKERJA MAKSIMAL UNTUK MEMULIAKAN TUHAN.


Bagikan:

BEKASI, WARTANASRANI.COM – Sikapnya yang ramah, pandai bergaul dan ingin selalu dekat dengan rakyat merupakan cerminan sosok anggota DPRD Kota Bekasi Murfati Lidianto Lie, SE. Pengalaman terlibat langsung di beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) membuat anggota dewan dari partai Gerindra ini peka terhadap persoalan-persoalan riil rakyat kecil.

Murfati begitu wanita kelahiran Belitung ini disapa, memiliki prinsip hidup religius, yaitu; Berdoa, Bekerja dan Berbuah untuk kemuliaan Tuhan. Sebagai orang beriman, saya me-yakini bahwa berdoa, bekerja dan berbuah untuk memuliakan Tuhan Yesus Kristus adalah prinsip hidup yang harus ada dalam diri saya, ujar aktivis Gereja Katolik Santa Albertus Harapan Indah ini.

Untuk itu menurutnya, dukungan doa dan motivasi dari banyak pihak sangat ia butuhkan dalam menjalankan tugas serta tanggung jawab dengan setia sesuai nilai-nilai Kristiani. “Saya percaya, dukungan doa baik dari keluarga, tokoh-tokoh agama, pemimpin-pemimpin gereja Katolik dan Kristen, pastur, hamba-hamba Tuhan, Pendeta, gembala jemaat, warga Gereja dan juga seluruh masyarakat, penting bagi saya”, ungkap isteri dari Musa Mujiono Kasan Hidayat. Dukunglah terus saya dalam doa, sehingga saya dimampukan oleh Tuhan untuk bekerja maksimal, selalu menjaga integritas dalam bekerja sehingga menghasilkan buah yang baik demi kemuliaan Tuhan Yesus Kristus, ungkapnya lagi.

Sebagai anggota DPRD Kota Bekasi di Komisi D yang fungsinya mengawasi masalah pendidikan dan kesehatan, ternyata tidak membatasi Murfati untuk melebarkan sayap pelayanan pengabdiannya bagi masyarakat di Kota Bekasi. Bagi Murfati apa saja yang bisa dilakukan asalkan untuk kepentingan masyarakat dan tidak bertentangan dengan undang-undang maupun nilai etika moral, akan dilakoninya. “Sekalipun tugas saya di komisi D fungsinya hanya mengawasi masalah pendidikan dan kesehatan, namun saya tetap bekerja dimanapun dan dalam hal apapun selagi dibutuhkan masyarakat Kota Bekasi, asalkan tidak bertentangan dengan undang-undang, hukum, nilai dan norma, bahkan etika”, terang ibu dari Chatarina Kasan Hidayat dan Marshall Gilberto ini.

Baca Juga  40 Hamba-hamba Tuhan deklarasikan, siap sehati bersama Pdt.Ferdinand Rompas

Bertemu sapa dengan pemimpin gereja maupun warga gereja menjadi rutinitas Murfati yang tidak hilang sejak pencalegan tahun 2014. Kegiatan sosial baik dengan LSM maupun lembaga Gereja tak pernah ditinggalkan. Saat berbagai denominasi gereja, lembaga gereja, lembaga keumatan, organisasi Kristen dan Katolik, bahkan perkumpulan-perkumpulan kedaerahan, menggelar Perayaan Natal dan Tahun Baru, Murfati tidak pernah absen. Kehadirannya membawa warna tersendiri dalam kegiatan-kegiatan gerejani. Ada juga masalah ijin gereja, menyalurkan aspirasi warga untuk pengecoran jalan selalu dilakoni dengan semangat dan dedikasi yang tinggi.

Selain itu, sesuai dengan tugasnya di komisi D, Murfati selalu tetap setia membantu siswa miskin dan kurang mampu untuk menerima bea siswa baik di sekolah negeri maupun swasta. Dan yang lagi hangat-hangatnya, mendampingi dan memperjuangkan hak para korban vaksin palsu di beberapa klinik dan rumah sakit Kota Bekasi adalah tugas mulia yang tak dikupakan. “Sebagai anggota Dewan Kota Bekasi, saya harus bekerja maksimal untuk memuliakan Tuhan”, terang wanita yang memiliki ayat emas, “Kebenaran meninggikan derajat bangsa” (Amsal 14:34). (RSO)